|
Profile |
Music |
|
Profile |
Music |
|
Rabu, 07 April 2010
tugas investigasi ayam kampus Kukuruyuuuu….kk Suara ayam yang menggemparkan!! Tahun akan segera ditutup dan akan berganti dengan tahun yang baru.Banyak orang yang sudah merencanakan untuk menhghabiskan sisa waktu diakhir tahun ini bersama teman maupun kerabat.Tidak terkecuali di salah satu universitas tersohor di Jakarta.Banyak mahasiswa yang sedang duduk di kantin sambil membicarakan bagaimana rencana mereka menghabiskan sisa akhir tahun. Terlihat segerombolan gadis-gadis dengan penampilan yang sedikit berbeda dengan mahasiswa lainnya sedang berkumpul sambil tertawa-tawa.Satu dari mereka tiba-tiba pergi menjauh dari kelompok dambil menerima telepon,kemudian kembali dengan mengedipkan mata kearah teman-temannya.Tidak lama kemudian,pergi dan tidak kembali lagi. Sungguh luar biasa,perilaku nekat yang berani diambil oleh gadis itu.Sudah tidak menjadi hal yang tabu lagi bagi kita,mengetahui bahwa perjual belian mahasiswa di Jakarta sudah menjadi hal yang sangat biasa dan sudah sangat merebak di beberapa Universitas di jakarta. Sebut saja Bunga,anak pertama dari 2 bersaudara.Bunga tnggal bersama kedua orang dan adiknya.Wajahnya memang dapat menyihir kaum adam.Gadis kelahiran 24 tahun lalu ini memang tidak terlalu terkenal di lingkunagan kampusnya.Namun,siapa sangka,dibalik wajah cantiknya,ia meru[akan seorang ayam kampus. Buah sudah pasti jatuh tidak jauh dari pohonnya.Inilah mungkin peribahasa yang tepat untuk menggambarkan bagaimana keadaan Bunga saat ini.Bakat menjual diri mungkin sudah menurun dari Ibundanya.Bhakan Bunga mengatakan jika ia pernah dijual oleh ibunya dengan salah satu pengacara yang sudah kita kenal.Tarif yang dipatoknya tidak menentu,tergantung dengan siapa ia berkencan saat itu.”kalau sama temen sendiri sih,selagi kita sama-sama seneng,ya aku ga masang tarif mahal kok”. Pekerjaan ini sudah dilakoni oleh Bunga sejak ia duduk dibangku menengah umum.Dia merasa sudah terlanjur basah untuk berhenti dari kehidupannya yang seperti ini.namun bukan berasrti ia menutup kemungkinan untuk berhenti dari pekerjaan ini.Sebenernya ia menyesal dengan apa yang telah terjadi padanya saat ini.Ia malu apabila teman-teman yang lainnya ternyata tidak dapat menerima semua keadaan yang dialaminya dan justru menjauhkannya.Ia sadar bahwa ia hanyalah sampah masyarakat,tetapi dengan inilah ia dapat bertahan hidup. Sungguh tragis memang keaadaan yang dialami banyak masyarakat saat ini.Banyak jalan pintas yang justru diambil untuk bertahan hidup tanpa berpikir dahulu bagaimana akhirnya nanti.Inilah realita yang terjadi dimasyarakat saat ini. 06.41
|
Tagbox Affiliates Kikih Intan Maya Okti Sally Nining Fren |
